Berita & Informasi SekolahKegiatan Belajar Siswa & Siswi

PROYEK P5 KEDUA: PAMERAN KEARIFAN LOKAL “C-MORE, KEARIFAN LOKAL TANGERANG SELATAN UNTUK INDONESIA & DUNIA”

       Dalam buku berjudul Peranan Kearifan Lokal dalam Pendidikan Karakter, Ulfah Fajarini mengungkapkan arti kearifan lokal sebagai pandangan hidup dan ilmu pengetahuan serta berbagai strategi kehidupan yang berwujud aktivitas yang dilakukan oleh masyarakat lokal dalam menjawab berbagai masalah dalam pemenuhan kebutuhan mereka. Dalam bahasa asing sering juga dikonsepsikan sebagai kebijakan setempat (local wisdom) atau pengetahuan setempat (local knowledge) atau kecerdasan setempat (local genius). (suara.com)

     

       Tangerang Selatan memiliki frase ungkapan yang disebut C-More. C-More memiliki literasi yang kuat mengenai Kota Tangerang Selatan, yakni

C: Cerdas,
Mo: Moderen
Re: Religius

       Sebuah frase ungkapan yang mempresentasikan visi Kota Tangerang Selatan untuk terus tumbuh dan mengayomi setiap masyarakat yang tinggal di dalam kotanya.

   

       C-More juga memiliki filosofi yang kuat terhadap pemaknaan literatur. Dalam makna literasi, C-More atau See More memiliki arti untuk melihat lebih jauh mengenai apa yang dimiliki Kota Tangerang Selatan sebagai kota yang berbatasan langsung dengan daerah penting seperti Jakarta, Tangerang, dan Bogor. (tangseloke.com)

     

Meski frase C-More Tangerang Selatan baru muncul belakangan, kesempurnaan akal budi untuk berpikir dan mengerti (cerdas), kemampuan untuk bersikap, berpikir dan bertindak sesuai tuntutan zaman (moderen), serta kesediaan untuk menjalankan perintah agama Islam (religius) sebenarnya sudah ada sejak lama pada masyarakat yang tinggal di wilayah Tangerang Selatan. Keberadaan seluruh potensi dan kemampuan tersebut diizinkan oleh Allah Yang Mahabijaksana menjadi jalan masyarakat Tangerang Selatan terus tumbuh dan berkembang menghadapi setiap tantangan kehidupan. Maka tidak berlebihan jika dikatakan Cerdas, Moderen, dan Religius, sebagai “kearifan lokal” Tangerang Selatan.

   

Proyek P5 kedua SMP IT Insan Harapan mencoba mengangkat hal tersebut, melalui pameran bertema utama: “C-MORE, KEARIFAN LOKAL TANGERANG SELATAN UNTUK INDONESIA & DUNIA”.

Tema utama tersebut dibagi lagi menjadi subtema dan sub subtema, serta gambaran umum objek-objek yang akan dipamerkan, yaitu:

KELAS 7: CERDAS

“Tangguh Menghadapi Pandemi” (Pameran UKM & Budaya)

71: Kacang Sangrai (Kacang Sangrai Kranggan)

72: Sagon Bakar (Sagon Bakar Bu Irma)

73: Angklung (Rumah Angklung Indonesia, Pamulang)

74: Batik Tangsel (Rumah Batik Setu/Datik Batik)

     

KELAS 8: MODEREN

“Gaya Hidup Berkelanjutan” (Pameran Teknologi)

81: Mengatasi pencemaran lingkungan (Karya STEAM 1 Kelas 7 & ITI Serpong)

82: Pengolahan limbah (Karya STEAM 1 Kelas 8 & ITI Serpong)

83: Penghematan energi (Karya STEAM 1 Kelas 9 & ITI Serpong)

84: Pengolahan air bersih siap minum (Karya Yayasan IHU & ITI Serpong)

   

KELAS 9: RELIGIUS

“Takbir Pahlawan & Dakwah Prestasi Pelajar” (Pameran Prestasi Pahlawan & Pelajar Islam)

94: “Takbir Melawan Penjajah” (Sejarah Pahlawan Seribu Serpong)

93: “Ridha Allah, Dunia Bahagia, Akhirat Surga” (Prestasi siswa & alumni SMP IT Insan Harapan)

92: “Dari Tangerang Selatan untuk Indonesia” (Prestasi pelajar muslim Tangsel di KSN & KSM)

91: “Dari Tangerang Selatan untuk Dunia” (Prestasi pelajar muslim Tangsel di ajang lomba tingkat internasional)

   

SEKOLAH: INHAR ISLAMIC FESTIVAL & INHAR ANGKATAN 20

“Berakhlaqul Karimah, Berwawasan Teknologi, Berpikir Global”

Ruang Pameran: Dokumentasi IIF 1 & Informasi PPDB 2023-2024[1]

   

 

 

 

[1] Asmana Lunarsih Satiasundana, S.T.

SMP IT Insan Harapan

SMP IT Insan Harapan hadir sebagai ikhtiar untuk menumbuhkan dan mengembangkan potensi fitrah peserta didik yang kompetitif, yaitu memiliki keunggulan guna menghadapi segala tantangan ke depan

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button